Dasar Dasar Bahasa Pemrograman Java | IT Garut | Tips | Trik | Ilmu Komputer | Download Tutorial Komputer Dasar Dasar Bahasa Pemrograman Java : IT Center Garut

Dasar Dasar Bahasa Pemrograman Java

Sebelum memulai ada beberapa hal yang penting tentang bahasa Java:
  • Casesensitive untuk semuanya, bahkan nama file. Contoh: namaMahasiswa berbeda dengan NamaMahasiswa!
  • Semua variabel harus dideklarasikan tipenya.
  • Komentar di program:
         satu baris, gunakan //
         lebih dari satu baris, gunakan /* …  */

Tipe
Java adalah strongly typed language, yang berarti setiap variabel harus dideklarasikan tipenya (berbeda dengan PHP dan Javascript). Terdapat delapan primitive type (type dasar): 4 integer, 2 float, 1 character dan  boolean.

Tipe integer terdiri atas:
•    int:  mempunyai rentang antara -2 milyar sd 2 milyar
•    short: -32768 sd 32768
•    byte: -128 sd 128
•    long: - 9 juta trilyun sd  9 juta trilyun

Int adala tipe yang paling umum digunakan, short dan byte biasanya digunakan dalam array berjumlah besar untuk mengurangi penggunaan memori.

Tipe float digunakan untuk merepresentasikan bilangan pecahan. Tipe float terdiri atas:
•    float: 6 sampai 7 angka signifikan
•    double: 15 angka signifikan

Double adalah tipe data float yang paling umum digunakan

Tipe char sebaiknya jangan digunakan kecuali untuk memanipulasi karakter UTF-16.

Tipe boolean memiliki hanya memiliki dua nilai: true dan false.

Variabel
Variabel digunakan untuk menampung nilai di dalam memori. Deklarasi variabel di Java berformat : tipe-variabel nama-variabel;

Berikut adalah contoh deklarasi variabel.

Buatlah project baru seperti langkah-langkah sebelumnya. Beri nama project AplikasiTipe. Kemudian masukan program sebagai berikut:

public static void main(String[] args) {
        int kode;
        int umur=25;  //variabel dapat langsung diinisasi
        boolean isDibawahUmur; //perhatikan penulisan nama variael
       
        kode = 1234; //pengisian variabel (assignment)
        double gaji; //deklarasi variabel dapat dimana saja
  gaji = 5500000.23;
        isDibawahUmur = true;
        System.out.println("Umur:"+umur);
        System.out.println("Gaji:"+gaji);       
}

Penulisan nama variabel di Java umumnya menggunakan model Camel, yaitu  dimulai dari huruf kecil, lalu setiap pergantian kata menggunakan huruf besar. Misalnya totalGaji, jumlahSemuaBilangan. 

Operator
Java menyediakan operator standard: <, > , <=, >= , +, *, -, / , % (untuk mod)

Operator increment dan decrement: ++, --

Operator boolean:
==  (sama) ,
!=  (tidak sama),
&&  (AND),
|| (OR)
! (NOT)   misalnya    !(x > y )  artinya  not(x > y)

Modifikasi contoh di atas sebagai berikut:

    public static void main(String[] args) {
        int kode;
        int umur=25;  //variabel dapat langsung diinisasi
        boolean isDibawahUmur; //perhatikan penulisan nama variael
       
        kode = 1234; //pengisian variabel
        System.out.println("Kode:"+kode);
        kode++;   //increment, sama dengan kode=kode+1
        System.out.println("Kode setelah ditambah:"+kode);
       
        isDibawahUmur = ( umur < 17 ); //operator boolean
        System.out.println("Dibawah umur?"+isDibawahUmur);      
      boolean is20Tahun = (umur == 20);          
      System.out.println("Dua puluh tahun?"+is20tahun);
    }
Operator ++ dan -- dapat diletakkan di belakang dan depan variabel (a++ dan ++a). Perbedaan   variabel++ dan ++variabel dapat dilihat pada contoh berikut:

public class Hello {
        public static void main(String[] args) {
           
            int a,b,c;
            a = 1;
           
            a++;
            System.out.println("nilai a="+a);
           
            ++a;  //tidak ada bedanya dengan a++ kalau seperti ini
            System.out.println("nilai a="+a);
           
            b = a++;     //a masuk dulu ke b, baru ditambah 1
            System.out.println();
            System.out.println("nilai a="+a);
            System.out.println("nilai b="+b);
           
            c = ++a;    //a ditambah 1, baru masuk ke b
            System.out.println();
            System.out.println("nilai a="+a);
            System.out.println("nilai c="+c);
    }
}

Konversi Antar Type
Cobalah contoh dibawah, berapa nilai C?

public static void main(String[] args) {
     int a = 10;
     int b = 3;
     double c =  a/b;       
     System.out.println("Nilai C="+c);
}

Nilai c tidak sesuai harapan karena hasilnya menjadi integer. Untuk memperoleh hasil yang diinginkan harus dilakukan casting terlebih dulu. Casting adalah “memaksa” suatu tipe menjadi tipe yang lain.

double c = (double) a/b; //a dicasting menjadi double
Cara lain adalah dengan membuat tipe b menjadi double
double c =  a / (double) b; //b dicasting menjadi double

Artikel Terkait

0 komentar:

Post a Comment